Laman

Kamis, 12 Juni 2014

Pengolahan Lingkungan Perumahan Dengan Sistem Panen Hujan

Air merupakan larutan atau cairan yang sangat penting bagi semua bentuk kehidupan yang ada di bumi ini karena air memiliki sifat-sifat yang penting untuk kehidupan. Air dapat berbentuk padat, cair, dan uap akibat dari perubahan suhu maka terjadilah perubahaan wujud pada air

Di beberapa daerah di indonesia banyak terjadi kekurangan air yang disebabkan oleh sedikitnya air yang didapat akibat dari sedikitnya air yang didapat akibat musim kemarau. Sehingga banyak daerah yang sangat membutuhkan dalam melaksanakan aktfitasnya sehari-hari.

Menurut pendapat saya hal ini disebabkan karena kurangnya pemanfaatan air yang berasal dari hujan yang turun ke bumi pada musim hujan. Karena kurang pemanfaatannya air pada saat hujan maka air hujan yang turun terbuang dan tidak termanfaatkan dengan baik oleh kita akibatnya malah menimbulkan masalah yang lain seperti banjir yang seperti kita lihat dibeberapa kota di indonesia.

Untuk menghadapi masalah yang terjadi akibat kurangnya air pada musim kemarau dan banjir pada musim hujan maka untuk itu perlu diterapkan Sistem Panen Hujan untuk pengolahan lingkungan di Rumah. hal ini perlu dilakukan karena banyak sekali keuntungan yang kita dapatkan dari sistem panen hujan, yang saya jelaskan pada postingan sebelumnya .

Dan dalam penerapannya ada beberapa hal yang diperlukan untuk pemanfaatan sistem panen hujan yaitu:

  1. Catchment, yaitu penangkap air hujan berupa atap dirumah
  2. Distribution System, yaitu sistem penyaluran air hujan dari atap ke tempat penampungan melalui talang dan pemipaan
  3. Storage Reservoir, yaitu tempat penyimpanan air hujan berupa tong, bak atau kolam
  4. Dan untuk tambahan yaitu pompa air untuk mendistribusikan air dari Tempat penyimpanan air hujan ke Rumah
Jika beberapa hal diatas terpenuhi maka kita dapat menerapkannya dirumah kita masing-masing. Tapi ada juga yang perlu diperhatikan dalam sistem panen hujan yaitu kualitas air yang dipakai. Air hujan yang juga belum tentu bersih untuk dipakai dan layak diminum karena disebabkan oleh beberapa hal berikut ini :

  1. Bacteriological Water Quality : Air hujan juga dapat terkontaminasi oleh kotoran yang ada pada catchment area (Atap), hal ini terjadi jika kurangnya  kebersihan atap Rumah kita
  2. Insect Vector : Tempat penampungan air yang terbuka  seperti bak atau kolam dapat dihinggapi oleh serangga dan setelah serangga tersebut dapat berkembang biak dengan meletakan telurnya dalam air seperti nyamuk yang meletakan telurnya di bak mandi yang terbuka
Untuk mendapatkan air yang bersih dari sistem panen hujan biasanya dilakukan hal berikut :
  1. Merebus air sampai suhu tertentu untuk mematikan bakteri pada air tersebut
  2. Menambahkan Chlorine (35 ml sodium hypochlorite per 1000 liter air) 
  3. Filtasi atau penyaringan air dengan beberapa metode seperti filtrasi pasir dan beberapa sistem filtrasi lainnya

Dan Jika semua orang bersama-sama menerapkan sistem panen hujan disetiap rumah maka kebutuhan akan air dapat terpenuhi dan untuk beberapa masalah seperti banjir dan kekeringan air insyallah dapat diatasi.

Contoh Sistem Panen Hujan di Rumah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar